Nggak Cukup cuma 3M, Begini 9 Cara Mencegah DBD yang Efektif



Meski musim hujan seharusnya sudah dimulai sejak akhir tahun lalu, namun hujan baru terjadi lebih sering belakangan hari ini. Hal itu menyebabkan penyakit musiman seperti DBD alias demam berdarah dengue merebak cepat. Pasien DBD tidak hanya didominasi anak-anak, tapi juga tidak sedikit orang dewasa yang harus mendapatkan perawatan intensif karena penyakit tersebut.

DBD atau demam berdarah dengue adalah penyakit yang disebabkan infeksi virus yang dibawa nyamuk saat menggigit manusia. Tidak semua jenis nyamuk membawa virus dengue, melainkan hanya nyamuk Aides aegypti betina. Jenis nyamuk tersebut ditandai dengan kaki belang dan biasanya muncul di pagi dan sore hari.


DBD menjadi penyakit musiman yang bisa dipastikan akan mewabah saat memasuki musim hujan. Penyakit ini sangat mudah menyebar di lingkungan yang terdapat pasien DBD. Bahkan saking banyaknya pasien DBD, kondisi tersebut selalu dikategorikan dalam KLB (kejadian luar biasa) setiap tahunnya. Mirisnya lagi, penyakit tersebut juga banyak merenggut nyawa.

Pasien yang terinfeksi virus DBD biasanya menunjukkan gejala berupa demam tinggi dan akan terus naik turun selama beberapa hari. Demam tinggi bisa disertai dengan sakit kepala dan nyeri di bagian tubuh tertentu. Pada tahap yang lebih parah, pasien juga bisa mengalami mual hingga muntah. Sementara beberapa pasien juga akan memperlihatkan gejala berupa bintik-bintik merah di kulit.


Cara Mencegah DBD secara Efektif

Bahaya penyakit DBD yang bisa menyerang usia bayi hingga lanjut usia bisa dicegah dengan banyak cara. Dulunya, pencegahan penyakit ini dikenal dengan istilah 3M, yaitu menguras, menutup dan mengubur. Maksudnya adalah menguras tempat penyimpanan air untuk membasmi jentik-jentik nyamuk. Menutup tempat penyimpanan air agar tidak menjadi sarang bertelur bagi nyamuk. Lalu mengubur wadah bekas agar tidak menjadi tempat berkembang biak nyamuk.

Namun 3M saja tidak cukup efektif dalam mencegah DBD. Masih banyak langkah preventif lain yang bisa dilakukan agar terhindar dari penyakit tersebut. Langkah preventif yang dimaksud berkaitan dengan gaya hidup dan cara pemeliharaan tempat tinggal keluarga. Inilah cara efektif pencegahan DBD selain dengan 3M:


1. Memakai Pakaian Tertutup

Memakai pakaian tertutup bisa mencegah gigitan nyamuk pada kulit. Pilih pakaian tertutup seperti atasan lengan panjang dan celana panjang yang terbuat dari bahan demin atau wol yang punya serat rapat.

Jika tinggal di daerah yang panas dan tidak memungkinkan untuk pakai pakaian yang tebal, pilih pakaian panjang yang terbuat dari bahan katun. Selain itu, pastikan pakaian berpotongan longgar agar nyamuk sulit menjangkau kulit.


2. Memakai Losion Anti Nyamuk

Selain mengenakan pakaian tertutup, memakai losion anti nyamuk juga menjadi cara mencegah DBD yang cukup efektif. Pilih losion nyamuk yang mengandung DEET dengan kemampuan ampuh untuk mengusir nyamuk.

Pastikan juga losion anti nyamuk merupakan produk yang telah terdaftar resmi dan mendapatkan izin edar dari BPOM. Jika memakaikan losion anti nyamuk pada bayi atau anak, pilihkan produk yang aman untuk kulit.


3. Memakai Obat Nyamuk

Untuk memaksimalkan perlindungan dari nyamuk Aides aegypti terutama di dalam ruangan, tidak ada salahnya menggunakan obat nyamuk. Saat ini ada banyak pilihan obat nyamuk, mulai dari obat nyamuk bakar hingga semprot.

Namun obat anti nyamuk bakar maupun semprot mungkin bisa berdampak pada kesehatan pernapasan, terutama pada bayi dan anak-anak. Karena itu, pastikan menggunakan obat anti nyamuk yang sudah dipastikan aman.


4. Memasang Kelambu

Nyamuk paling mudah menggigit manusia selama waktu tidur. Maka dari itu, tidak ada salahnya memasang kelambu pada tempat tidur terutama tempat tidur yang dipakai bayi dan anak-anak. Cara ini tergolong efektif selain menggunakan obat atau losion anti nyamuk.

Saat memasang kelambu, pilih kelambu yang tipis namun memiliki serat yang benar-benar rapat. Selain itu, lakukan pengecekan rutin di dalam kelambu untuk memastikan tidak ada nyamuk yang menyelinap masuk.


5. Hindari Menggantung Pakaian

Menggantung pakaian yang sudah dipakai merupakan kebiasaan banyak orang. Padahal kebiasaan tersebut bisa memicu penyakit DBD. Pasalnya, nyamuk sangat senang bersarang di antara pakaian kotor yang menggantung.

Sebaiknya segera cuci pakaian yang sudah dipakai, dari pada menggantungnya di dalam ruangan. Selalu gunakan pakaian yang bersih setelah mandi. Karena nyamuk suka mendekat ke manusia sebab menyukai aroma tubuh dan keringatnya.


6. Pastikan Pencahayaan Cukup

Selain senang dengan aroma tubuh manusia, nyamuk juga sangat menyukai tempat yang gelap. Jadi jangan sampai membuat ruangan terutama kamar tidur terlalu gelap. Pasang lampu untuk memberikan pencahayaan yang cukup.

Pencahayaan pada ruangan di dalam rumah juga bisa dimaksimalkan dengan pencahayaan alami dari matahari. Maka dari itu, pastikan memberikan ventilasi yang cukup serta jalur untuk masuknya cahaya matahari ke dalam rumah.


7. Menggunakan Bubuk Larvasida

Penggunaan bubuk larvasida atau yang lebih dikenal dengan sebutn bubuk abate juga termasuk cara mencegah DBD yang efektif. Kandungan larvasida dapat memusnahkan telur dan jentik nyamuk yang berada di dalam air.

Penggunaan bubuk larvasida sebaiknya diprioritaskan untuk tempat penampungan air, seperti bak mandi untuk kebutuhan mandi dan cuci kakus. Bubuk tersebut juga bisa ditaburkan langsung pada sumber air, seperti sumur.


8. Konsumsi Vitamin

Untuk melengkapi usaha di atas, konsumsi vitamin secara rutin. Vitamin yang direkomendasikan adalah vitamin D dan C yang punya manfaat dalam membentuk daya tahan tubuh agar tidak mudah terserang virus penyakit.

Konsumsi juga makanan yang mengandung vitamin D dan C serta nutrisi dan mineral penting lainnya. Dengan konsumsi makanan sehat, daya tahan tubuh meningkat sehingga infeksi virus dapat dicegah. Jika memang terinfeksi virus, maka proses penyembuhannya akan lebih cepat.


9. Bersihkan Tempat Tinggal

Membersihkan tempat tinggal dan lingkungan sekitar secara rutin juga berperan dalam pencegahan DBD. Bersihkan saluran air yang mampet, seperti talang air atau got agar aliran air lancar dan tidak menjadi genangan.

Di samping itu, tebang pohon atau semak yang sudah terlalu rimbun. Nyamuk sangat suka tinggal di tempat yang teduh dan rimbun. Jangan membiarkan sampah menumpuk. Buang sampah secara teratur supaya tidak menjadi sarang nyamuk.


Dengan menerapkan cara mencegah DBD secara menyeluruh, penyakit tersebut bisa dicegah sehingga seluruh anggota keluarga tetap sehat. Apabila mengalami gejala penyakit, jangan buang waktu untuk segera berkonsultasi ke dokter supaya bisa segera ditangani.


Salam,


Post a Comment

0 Comments